PASURUAN, Menanggapi kembali munculnya aksi penipuan oleh oknum yang mengaku sebagai anggota kepolisian, Redaksi Bicaraindoneaia.com mengimbau kepada seluruh warga Pasuruan dan aparat penegak hukum untuk meningkatkan kewaspadaan.
Salah satu pelaku, pria berinisial R, dikenal dengan ciri khas rambut bermodel kuncrit dan gaya bicara yang memikat namun mengarah pada permintaan uang. Oknum ini sebelumnya sempat viral setelah terekam mendatangi ruko di kawasan Gempol, memperkenalkan diri sebagai utusan dari Polda Jawa Timur, dan menawarkan “penyelesaian damai” atas perkara yang tidak pernah ada.
Terbaru, pada Jumat (18/07/2025), sosok tersebut kembali tertangkap kamera warga di area Polres Pasuruan, diduga tengah berupaya melakukan modus serupa. Masyarakat sekitar mulai merasa curiga, mengingat pelaku tampak begitu percaya diri dan menyamar layaknya aparat sungguhan.
Redaksi Bicaraindonesia.com mengimbau:
Kepada Warga Pasuruan:
Jangan mudah percaya kepada individu yang mengaku sebagai aparat tanpa menunjukkan identitas resmi dan surat tugas.
Hindari memberikan uang kepada siapa pun yang mengatasnamakan penyelesaian hukum di luar prosedur yang sah.
Bila menemui kejadian serupa, catat ciri-ciri pelaku, dokumentasikan jika memungkinkan, dan segera laporkan ke kantor polisi terdekat.
Kepada Aparat Kepolisian di Wilayah Pasuruan:
Mohon untuk menindaklanjuti laporan masyarakat terkait oknum yang meresahkan dan mencoreng nama baik institusi kepolisian.
Perkuat pengawasan dan patroli di titik-titik rawan, seperti kawasan pelayanan publik, pusat keramaian, dan wilayah usaha kecil.
Pastikan setiap anggota yang bertugas di lapangan menggunakan atribut dan identitas resmi, guna menjaga kepercayaan publik.
Aksi penipuan yang memanfaatkan nama institusi penegak hukum ini sangat merugikan masyarakat, khususnya pelaku usaha kecil yang kerap menjadi sasaran. Redaksi Bicaraindonesia.com mendorong kerja sama antara masyarakat dan aparat agar kejadian serupa tidak terus terulang.
Mari bersama ciptakan lingkungan yang aman, bersih dari praktik penipuan, dan menjunjung tinggi profesionalisme serta transparansi penegakan hukum.
Redaksi Bicaraindonesia.com
